Kepompong Untuk Kecantikan Wajah

Kepompong Untuk Kecantikan Wajah. Kepompong sebagai cikal bakal munculnya kupu-kupu, ternyata juga bisa memperbaiki tekstur kulit wajah kembali muda dan cantik. Tren mutakhir di spa-spa terkemuka di Thailand adalah menggunakan cocoon scrub, kokon, atau kepompong ulat sutera, sebagai pengamplas kulit.

Sebenarnya perawatan kecantikan menggunakan kepompong ulat sutera bukan hal yang baru. Di negeri tirai bambu, China, kepompong ulat sutera sudah digunakan 5000 tahun yang lalu untuk perawatan kulit. Di Jepang, kepompong ulat sutera sudah dimanfaatkan dalam berbagai kemasan praktis. Bagaimana di Indonesia? Sekarang ini, salon-salon kecantikan di kota besar, sudah banyak yang menyediakan cocoon scrub dan terapi totok kepompong. Thai herba adalah salah satu terapinya.


Kepompong yang bisa digunakan untuk terapi kecantikan adalah kepompong ulat sutera (Bombyx mori) yang biasa hidup di pohon murbei dan memakan daun murbei (Morus alba). Kepompong ulat sutera yang digunakan untuk perawatan, diimpor dari Thailand, tepatnya dari daerah pegunungan, sekitar tiga jam dari Bangkok.

Ilmuwan asal Jerman, Dr. Hauschka menyebutkan, kepompong yang berwarna putih kekuning-kuningan yang ukurannya kira-kira sebesar telur burung puyuh dan memiliki lubang di salah satu ujungnya itu, mengandung protein yang bermanfaat bagi kulit. Protein kepompong bisa mempertahankan kehalusan dan keremajaan kulit. Selain itu, kepompong ulat sutera memiliki komposisi jaringan yang mirip dengan struktur kulit manusia, dengan jumlah asam amino dan PH yang hampir sama, zat antibakterinya bermanfaat untuk meindungi jaringan kulit. Adapun keistimewaan lain yang dimiliki oleh kepompong ulat sutera yaitu lapisan fibroin atau proteinnya bisa membuat kulit tampak bercahaya dan juga dapat membantu melindungi kulit dari sinar ultraviolet (UV).

Terapi totok kepompong Thai herba merupakan kombinasi perawatan kecantikan dan kesehatan. Pada dasarnya, terapi ini menggabungkan perawatan eksfoliasi kulit wajah menggunakan kepompong ulat sutera, yang dilanjutkan dengan totok wajah dan kompres tubuh dengan herbal Thailand.
Kelebihan perawatan terletak pada keunikan dan keunggulan masing-masing. Jika keduanya digabungkan, tercipta perawatan terapeutik yang mengembalikan vitalitas tubuh dan membuat kulit wajah mulus dan berkilau sehat.

Namun jangan membayangkan perawatan ini menggunakan cangkang berisi ulat sutera. Kepompong ulat sutera sudah diolah dan bentuknya menyerupai gulungan kapas tipis dan padat berukuran sekitar 3x2 cm, berwarna putih bersih. Jika digunakan untuk eksfoliasi, seratnya mampu menstimulasi epidermis (kulit lapisan terluar) yang tumbuh baru menjadi lebih lembut, cerah, dan berkilau sehat.

Treatment ini terbilang simpel. Tahapan awal, wajah dibersihkan dengan cleansing. Setelah itu diaplikasikan dengan massage cream dan facial cream. Setelah itu masuk tahap perawatan scrub dengan menggunakan kepompong. Dua kepompong direndam selama 3-5 menit menggunakan air hangat dengan suhu sekitar 40°C, agar kepompong  lunak. Perendaman ini membuat zat-zat protein yang terkandung di dalam kepompong lebih cepat menyerap ke dalam kulit.

Akupresur

Setelah itu, kepompong dimasukkan ke dalam jari telunjuk dan digosokkan secara perlahan pada wajah, sembari wajah di facial agar peredaran darah menjadi lancar. Scrubbing dilakukan selama 10 menit atau lebih. Nantinya, kepompong akan menjadi kusam dan tipis karena kandungan protein dalam kepompong sudah terserap oleh kulit. Tahap selanjutnya adalah pemberian masker. Hasil terlihat setelah sekali treatment. Dengan sekali perawatan selama 1-1,5 jam hasilnya sudah terlihat. Kulit bukan hanya menjadi halus, tetapi menjadi lebih cerah, segar, dan muda.

Setelah kulit wajah dieksfoliasi dengan kepompong ulat sutera, dilanjutkan dengan totok wajah. Totok wajah merupakan ilmu warisan Tiongkok kuno, mirip akupunktur, tetapi tak menggunakan jarum. Hanya memanfaatkan teknik pijatan tangan di permukaan kulit. Penotokan dilakukan pada 14 titik akupresur di sekitar wajah. Seperti pelipis, garis senyum, bagian dalam alis, hingga kepala dan punggung.

Efek relaksasinya mampu menghilangkan ketegangan pada tubuh, memperlancar peredaran darah, menyeimbangkan metabolisme, mengaktifkan titik aura wajah, serta membuat kulit terlihat lebih segar dan cerah.

Rangkaian terakhir terapi ini adalah penggunaan kompres herba Thailand atau Luk Pra Kob. Racikan herba dipercaya memiliki energi yin dan yang, dan khasiatnya adalah menyelaraskan keseimbangan energi vital.

Scrub kepompong ulat sutera cocok bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Perawatan yang bisa dilakukan pada wanita dan pria ini, tidak hanya diaplikasikan pada wajah. Bagian tubuh lain seperti ketiak dan sela-sela paha (selangkangan) bisa dicerahkan dengan scrub kepompong ulat sutera ini. Istimewanya, karena treatment ini simpel maka bisa dilakukan sendiri di rumah.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, treatment scrub kepompong ulat sutera dapat dikombinasikan dengan treatment facial emas yang menggunakan emas 24 karat. Fungsinya untuk mencerahkan kulit wajah. Selain itu, treatment facial kepompong juga bisa dikombinasikan dengan earwax candle. 


SM, minggu 28 feb 2010

Please Give Us Your 1 Minute In Sharing This Post!

SOCIALIZE IT →

Tweet

FOLLOW US →

SHARE IT →

Powered By: BloggerYard.Com